Friday 19 April 2019

Gunung Bromo: Dengkuran tidurmu yang panjang sangat mendebarkan

Surabaya memang telah lama menggamit hamba untuk menjejakkan kaki ke sana. Tarikan untuk ke sana ialah Gunung Bromo.











Gunung Bromo berasal dari perkataan Brahma, nama dewa hindu. Gunung ini adalah sebuah gunung berapi aktif. Gunung ini memiliki ketinggian 2.329 meter di atas permukaan laut dan berada dalam empat wilayah kabupaten, yakni Kabupaten ProbolinggoKabupaten PasuruanKabupaten Lumajang, dan Kabupaten Malang. Bentuk tubuh Gunung Bromo bertautan antara lembah dan ngarai dengan lautan pasir(kaldera) seluas 10 kilometer persegi. Gunung Bromo mempunyai sebuah kawah dengan garis tengah ± 800 meter (utara-selatan) dan ± 600 meter (timur-barat). Kawasan bahayanya pula berupa lingkaran dengan jari-jari 4 km dari pusat kawah Bromo. Gunung Bromo telah meletus sebanyak beberapa kali, dengan letusan terbesar terjadi 1974, sedangkan letusan terakhir terjadi pada 2015.

Padang rumput Savanah
 Perjalanan diawali dengan menuruni bukit yang kemudian disambut dengan padang rumput yang lama kelamaan berganti menjadi lautan pasir. Jalan ini akan mengitari gunung bromo melewati lautan pasir selama kurang lebih 3 jam. Jalur ini sebenarnya tidak terlalu curam dan dapat dilalui sepeda motor, namun memerlukan jiwa petualang karena jalurnya yang masih jarang dilewati dan tidak ada satupun persinggahan maupun rumah penduduk. Kita akan benar- benar disuguhkan dengan perjalanan yang sangat menantang. Namun anda akan diganjar dengan rahasia Bromo yang lain, yang sangat jarang dilihat wisatawan, yaitu padang ruput sabana dan bunga yang sangat luas berada dibalik Gunung Bromo. Sungguh pemandangan yang berkebalikan pada sisi Utaranya yang gersang dan berdebu. Namun perlu diingat, sebaiknya jangan melalui jalur ini pada malam hari dan atau dalam cuaca yang berkabut. Jalur tidak akan terlihat dalam kondidi seperti ini.
Lautan Pasir
Lautan pasir adalah andalan wisata dari gunung Bromo, di alam pegunungan yang sejuk, kita dapat melihat padang pasir dan rerumputan yang luas. Sedangkan yang paling ditunggu dari gunung bromo adalah sightview ketika matahari terbit dan terbenam karena memang akan kelihatan jelas sekali dan sangat indah. Walaupun perjalanan ke Bromo sangat berdebu, tetapi tidak terasa, karena keindahan yang disuguhkan benar-benar luar biasa.


Kawah g bromo
Untuk dapat sampai di lokasi wisata Kawah Gunung Bromo, dari tempat parki Jeep para pengunjung dapat menggunakan jasa sewa kuda atau berjalan kaki kurang lebih sekitar 1,5 km untuk sampai di anak tangga yang jumlahnya sekitar 250. Jalan yang dilewati berpasir dan melewati Pura Suci Suku Tengger yang biasa di fungsikan untuk melaksanakn perayaan Yadya Kasada atau biasa disebut dengan nama Upacara Kasodo, menurut legendanya Kawah Bromo asalnya dari letusan gunung Tengger . Dengan garis tengah lebih kurang 800 meter (utara-selatan) dan lebih kurang 600 meter (timur-barat). Sedangkan kawasan yang berbahaya berupa lingkaran dengan jari-jari 4 km dari pusat kawah Gunung Bromo.

Bukit Teletubies Gunung Bromo
Merupakan sebuah padang-savanah yang biasa disebut dengan nama Bukit Teletubies Gunung Bromo dan dikelilingi deretan perbukitan. Sebuah pemandangan alam yang sangat sempurna, bisa dikatakan Gunung Bromo mempunyai pesona alam yang sangat komplit, mulai dari pemandangan matahari terbit yang indah, kemegahan kawah Wisata bromo, kaldera atau lautan padang pasir dan hamparan rumput yang terdapat di padang savanah ini.

Pasir berbisik
Merupakan hamparan lautan padang pasir hitam yang luas dan indah, lokasinya berada di sekitar Kaldera Gunung Bromo tepat pada bagian timur Gunung Bromo. Berada di tengah lautan pasir terdapat sebuah candi yang biasa dijadikan sebagai tempat sembahyang masyarakat suku Tengger.



No comments: